
SMA Negeri 4 Puruk Cahu pada hari Minggu tanggal 17 November 2024 lalu telah menerima bantuan berupa empat unit papan tulis interaktif dan satu televisi interaktif. Ucapan terimakasih sebesar-besarnya untuk Bapak Gubernur, Kadisdik, Sekdis dan Kabid PSMA atas bantuannya. Tentu saja ini merupakan hal yang menggembirakan dimana peralatan ini sangat berpengaruh dalam meningkatkan kinerja di sekolah terlebih diera modern sekarang.
Langkah digitalisasi pembelajaran yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kalimantan Tengah (Prov. Kalteng) disambut dengan baik oleh warga sekolah SMAN 4 Puruk Cahu terutama dewan guru. Papan tulis digital dan TV interaktif membuat pembelajaran jadi lebih menarik dan lebih praktis

Adanya pemanfaatan Papan Tulis Interaktif ini membuat kegiatan pembelajaran menjadi lebih berkualitas. Papan tulis interaktif ini bisa digunakan disemua mata pelajaran, jadi guru yang menggunaknnya harus paham dulu cara penggunaannya sebelum menyampaikan ke peserta didik.
Papan tulis yang diketahui bernama smartboard ini dioperasikan memakai sentuhan (touchscreen) dengan seluruh elemen yang tersedia untuk mempermudah proses belajar mengajar. smartboard sangat memudahkan dalam pendalaman materi. Tidak seperti papan tulis biasa, smartboard memiliki menu pemrograman seperti komputer yang dibantu menggunakan proyektor. Tidak perlu gambar manual, tinggal klik (objeknya) dan bisa diperbesar atau diperkecil.

Namun dalam pemanfaatannya peserta didik dibatasi mengingat apabila terjadi kesalahan teknis yang tidak disengaja akibat ulah peserta didik, belum ada prosedur perbaikan. Maka dari itu, berangkat dari arahan Ibu Kepala Sekolah, dewan guru sepakat untuk membuat perjanjian.
Salah satu perjanjian adalah peserta didik tidak boleh menggunakan Papan Tulis Interaktif tanpa pengawasan guru baik saat pembelajaran berlangsung ataupun saat tidak ada guru dalam kelas. “kami juga ga berani nyentuh pak, soalnya harganya mahal, ga mau ganti rugi” ucap salah satu siswa ketika guru yang mengajar sedang ada urusan sebentar diluar.

Jadi, dengan adanya teknologi ini, murid dapat lebih terlibat dalam pembelajaran dan meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi yang diajarkan. Bantuan ini juga menunjukkan komitmen yang kuat terhadap peningkatan kualitas pendidikan. Papan tulis interaktif memungkinkan guru untuk menyajikan informasi dengan cara yang lebih kreatif dan inovatif, sehingga dapat menarik perhatian murid dan memfasilitasi diskusi yang lebih produktif. Dengan alat bantu ini, proses belajar mengajar akan menjadi lebih efektif dan menyenangkan. Semoga hal-hal baik seperti ini bisa terus dilanjutkan sehingga semakin banyak inovasi yang dapat diterapkan dalam pendidikan.

